Senin, 01 Maret 2010

Teman Bisa Mendekatkan Cinta

Sambil mendengarkan lagu”I Will Always Loe You” saya mumbuat tulisan ini. Di tempat yang nyaman yaitu di kostan Crepo Elwi, thanks bro atas tumpangganya.



Pagi hari 22 januari 2010 saya bergegas untuk melamar kerja atas rekomendasi Ayu just Ayu. Singkat cerita saya diterima di bank UOB Buana, tapi saya menolak saya pekerjaan itu karena jiwa saya bukan disana. Setelah itu saya berbelanja baju titipan abang saya. jam 3 sore saya berada di kost. Langsung saya baringkan tubuh saya yang letih dan capek. Saya terbangun kemudian melihat jam tangan yang menunjuk angka 6 sempat terpikir jam 6 pagi, ternyata masih jam 6 sore. Saya berencana untuk tidur sebentar lagi, tapi hp saya bergetar.



“Halo mon cepat datang ce lu nari di CL( Citra Land). Cepat datang ngak pake babibu” kata Elwi.


Wah seketika semangat saya memuncak.Langsung saya bergegas ganti baju dan cuci muka. Eh karena buru-buru cincin jatuh pula, wah panik dech seketika butuh 2 menit lebih mencarinya. Langsung lari ke tempat ojek langanan


“Boss citra land berapa??? 20.000” kata saya.
“ayuk” jawab tukang ojeknya.
“pake jalur pintas boss” kata saya,
“lewat tanah abang macet ngak ya” tanya tukang ojek.
“hajar boss kita seperti main judi mengambil semua kemungkinan yang ada” kata saya.


Untung lancar thanks God, dalam perjalanan sempat berpikir gimana kalo itu dia? Mau ngoong apa saya? tambah dekat CL tambah grogi sendiri & jantung berdebar-debar. Sampai di CL ketemu Elwi,
“Mana bro???” bertanya sampai nafas tersengal-sengal.
“di bawah bro dekat lift, turun yuk” kata dia. Pas turun sempat liat dia sempat mau pulang karena groginya minta ampun saya.
“Mon, jauh-jauh dari karet ke CL Cuma berani liat dia radius 10 meter, bikin malu LSPR bilang hai pun ngak berani” kata crespo.


Kata-kata itu lah yang memanaskan hati ku dan saya beranjak mendekati dia yang sedang bersama teman-temannya. Saya sampai bisa mendengarkan detak jantung saya sendiri. Lalu saya panggil nama dia dan bilang


“Hai...” (memalukan LSPR)
lalu dia terkejut dan bilang “ko emon n ko elwi y?” hati ini mau berkata sesuatu tapi mulut sepertinya tidak bisa kompromi.
“Good luck y!” kata saya.


lalu saya dan elwi tinggalkan dia dan teman-temannya karena sebentar lagi dia mau tampil dance(tar saya upload videonya). Sambil menunggu dia tampil ku siapkan kamera saya, dan mulai mereka atraksi dance mereka. Setelah selesai kata Elwi kepada saya


“ayo mon kasih dia selamat, kejar!!!”,
“ngak dech“ kata saya.
“ayo lah!” sedikit memaksa elwi
“ kapan lagi bisa ketemu dijakarta” lanjut dia.
“oke dech” waduh makin dag dig dug hati ini,
“jelek y tariannya?” kata dia.
“ngak lar, makin cantik aza u” kata elwi,


baru mau bilang dia dah pergi karena dipanggil temannya(sedih ya daku, tapi bagus dech bisnya ngak tau kata-kata apa yang tepat buat dia). Lalu beberapa saat kami memutuskan untuk pulang,
“yuk kita pamitan dulu sama dia” kata elwi.
“ngak usah dech” kata saya,
si elwi terus memaksa(thanks bro dukungannya, otak lg eror nak bisa berpikir apa-apa di sana).
Lalu saya memanggil dia dan berkata “ko2 pulang dulu y!”


itu kalimat yang panjang yang pernah saya ucapkan buat dia. Tololnya diriku, padahal banyak yang ingin saya bicarakan.


Ngak tau kenapa dengan diriku ini, apakah saya Cuma lelaki yang ngak punya nyali? But Thanks again God kalo saya bisa melihat dia secara langsung itu sudah merupakan mujijat yang indah dalam diri saya. Rasanya benih cinta ini makin tumbuh dalam hatiku. Tapi dia sudah punya pacar, so say dah janji pada diriku untuk tidak mencampuri urusan ataupun hubungan mereka berdua.
God kalau dia jodohku, dekatkanlah padaku.
Kalau dia bukan jodohku, jodohkanlah denganku.
Kalau dia jodoh orang lain, putuskanlah dan jodohkan denganku..
Amin

Tidak ada komentar: